Nama : Monalisa Oktavia
Kelas : 3eb20
NPM :24210516
Tulisan 13
AKTIVA TETAP
Apa itu Aktiva Tetap?? Aktiva Tetap Menurut
Standar Akuntansi Keuangan No.16 (2004:16.2) :
“Aktiva Tetap adalah aktiva berwujud yang
diperoleh dalam bentuk siap pakai yang digunakan dalam operasi perusahaan,
tidak dimaksudkan untuk dijual dalam rangka kegiatan normal perusahaan
dan mempunyai masa manfaat lebih dari satu tahun”.
Sifat dari aktiva tetap diantaranya.
1. Masa manfaatnya jangka panjang atau lebih dari satu tahun.
2. Dimiliki dan digunakan dalam operasi normal perusahaan untuk menghasilkan barang atau jasa.
3. Tidak ditujukan untuk dijual kembali atau diperdagangkan untuk mendapatkan keuntungan dari penjualan aktiva tersebut.
1. Masa manfaatnya jangka panjang atau lebih dari satu tahun.
2. Dimiliki dan digunakan dalam operasi normal perusahaan untuk menghasilkan barang atau jasa.
3. Tidak ditujukan untuk dijual kembali atau diperdagangkan untuk mendapatkan keuntungan dari penjualan aktiva tersebut.
Bentuk aktiva tetap
Aktiva tetap dapat dikelompokkan kedalam dua
golongan yaitu
A. Aktiva Tetap Berwujud
Pengertian Aktiva Tetap Menurut Standar
Akuntansi
Zaki Baridwan (1992:271) mengungkapkan : “Aktiva
tetap berwujud adalah aktiva-aktiva berwujud yang sifatnya relatif
permanen yang digunakan dalam kegiatan perusahaan normal”
Jadi aktiva tetap berwujud ini mempunyai sifat
permanen atau dengan kata lain dapat digunakan dalam jangka waktu
yang relatif lama.
Aktiva tetap berwujud ini masih dibagi lagi
menjadi :
Aktiva tetap yang umurnya tidak terbatas,
seperti Tanah/Land
Aktiva tetap yang umurnya terbatas dan apabila
sudah habismasa penggunaannya bisa diganti dengan aktiva aktiva sejenis,
misalnya : Bangunan/Land,
Mesin/Machine,Peralatan/Equitment, Kendaraan/Automobile dan lain-lain.
Aktiva tetap yang umurnya terbatas dan apabila
sudah habismasa penggunaannya tidak dapat diganti dengan aktivasejenis,
misalnya: sumber-sumber alam seperti
hasiltambang, hutan, dan lain-lain.
B. Aktiva Tetap Tidak Berwujud
Pengertian Aktiva tetap tidak berwujud menurut Standar
Akuntansi
Zaki Baridwan (1992:355) adalah : “Aktiva -aktiva yang umurnya lebih dari satu
tahun dan tidak mempunyai bentuk fisik.
Kenpa tidak menpunyai bentuk fisik ?? Pada
umumnya aktiva tetap tidak berwujud merupakan hak-hak yang dimiliki yang dapat
digunakan lebih dari satu tahun”.
Menurut Standar Akuntansi Keuangan
(2004:19.3): “Aktiva tidak berwujud adalah aktiva non moneter yang dapat
diidentifikasi dan tidak mempunyai wujud fisik serta dimiliki untuk digunakan
dalam menghasilkan atau menyerahkan barang atau jasa, disewakan kepada pihak lainnya,
atau untuk tujuan administratif”.
Aktiva tidak berwujud antara lain dapat
berbentuk lisensi, merek dagang, (termasuk merek produk), hak paten, hak cipta,
waralaba.
Penyusutan aktiva tetap berwujud
penyusutan Menurut Standar Akuntasi Keuangan
(2004:17.1):
“Penyusutan adalah alokasi
jumlah suatu aktiva yang dapat disusutkan sepanjang masa
manfaat yang diestimasi”.
Penyusutan untuk
periode akuntansi dibebankan kependapatan baik secara langsung maupun tidak
langsung.
Aktiva yang dapat disusutkan adalah aktiva yang
:
·
Diharapkan untuk digunakan selama
lebih dari satu periode akuntansi.
·
Memiliki suatu masa manfaat yang
terbatas
·
Ditahan oleh suatu perusahaan untuk
digunakan dalam produksi atau memasok barang dan jasa, untuk disewakan atau
untuk tujuan administrasi
·
Faktor yang harus dipertimbangan
dalam perhitungan besarnya biaya penyusutan suatu aktiva, yaitu Metode
penyusutan Aktiva Tetap
1. Metode penyusutan garis lurus yang dipakai dalam
perpajakan,hanya metode ini digunakan terhadap aktiva golongan bangunan
Rumusnya adalah : Penyusutan tiap tahun = Nilai Perolehan –
Nilai Residu
Umur
Ekonomis
2. Metode Jumlah Angka Tahun Metode ini adalah salah satu metode
penyusutan yang dipercepat. Metode penyusutan ini tidak diperkenankan
dalam perhitungan penghasilan kena pajak.
3. Metode Saldo Menurun Ganda Metode ini termasuk metode
penyusutan yang dipercepat dan dapat dipakai dalam perpajakan . Tarif pajak
dalam metode ini ditentukan terlebih dahulu dan besarnya sama setiap
tahun.Penyusutan dihitung dangan mengalikan tarif dengan nilai buku yang sama
kecil.
4. Metode Satuan Produksi Penyusutan terhadap beberapa Janis
aktiva seperti mesin, kendaraan lebih sesuai apabila metode satuan
produksi yang digunakan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar